Sabtu, 21 April 2012

Intelejen dalam 'Sun Tzu


Ayat 1 :

Sun Wu berkata :
Secara umum biaya menggerakan pasukan sebanyak seratus ribu untuk menempuh jarak seribu Li adalah seribu potong emas per harinya.
Akan tetapi perubahan besar-besaran yang tiba-tiba di rumah, maupun di luar negeri, dimana orang-orang kelelahan menempuh perjalanan dan kira-kira tujuh ratus ribu rumah tangga terhalang dari pekerjaan mereka di ladang.

Dua sisi bertengkar selama beberapa tahun untuk bertempur mati-matian dalam satu hari. Kalau karena iri terhadap belanja bawahan, tunjangan komandan, tak mengetahui situasi musuh, ia benar-benar tak manusiawi .

Orang seperti ini bukanlah komandan yang baik, juga bukan penasehat penguasa yang baik dan bukan peraih kemenangan. (umumnya kerugian jiwa, baik jiwa manusia maupun keuangan negara akan terjadi jika angkatan perang yang berkekuatan seratus ribu orang harus bergerak sejauh lima ratus kilometer).

Pengakuan negara akan mencapai seribu Liang (satu liang sama dengan tiga ratus koma dua puluh gram emas) perhari. Keresahan akan dirasakan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kekitar 700.000 keluarga tak dapat bertani lagi karena mereka terlibat dalam pertempuran dan terlalu letih setelah melakukan perjalanan pulang .

Pasukan yang dipersenjatai mungkin bersikap aneh, karena selama bertahun-tahun diperintahkan harus menang dalam peperangan yang menentukan. Namun jika seseorang panglima tak mendapatkan informasi tentang musuh dan kalah perang hanya karena enggan mengeluarkan uang sebagai imbalan penggunaan jasa mata-mata dan orang yang ahli, maka ia benar-benar tak manusiawi. Orang seperti itu bukan merupakan panglima yang baik tak pantas menjadi pembantu raja dan tak akan menang perang. maka ada pepatah berkata :

Orang yang terlalu percaya diri, ia akan sombong.
Orang yang terlalu sombong, ia akan memandang rendah orang lain.
Orang yang memandang rendah orang lain, ia akan selalu merasa paling benar.
Orang yang merasa paling benar, ia akan selalu memaksakan kehendaknya.
Orang yang memaksakan kehendaknya, ia akan di kelilingi penipu dan penjilat.
Orang yang dikelilingi penipu dan penjilat, ia akan melakukan kesalahan yang seharusnya tak ia lakukan dan berkali-kali.

Orang yang seperti ini akan selalu menyalahkan orang lain untuk menutupi kesalahannya dan akhirnya ia akan selalu menyesal apa yang ia lakukan, tetapi ia selalu berpura-pura tak ada apa-apa.

Ayat 2:
Sun Wu berkata :
Jadi alasan mengapa penguasa yang berpandangan jauh ke depan dan komandannya yang unggul menaklukkan musuh pada setiap gerakkannya dan mencapai sukses jauh melampaui kebanyakan orang adalah pengetahuan awal.

Pengetahuan awal seperti itu tak mungkin diperoleh dari hantu dan roh-roh tak di simpulkan dengan membandingkan dengan kejadian-kejadian di masa lalu/di hitung dengan astrologi. Melainkan harus berasal dari orang-orang yang mengetahui situasi musuh. (Jadi orang yang berpandangan jauh ke depan akan menggunakan pengetahuan awal dan penyelidikan kondisi musuh. Ia tak akan mencari jawaban dari roh-roh/hantu/menggunakan strategi lama, tetapi melalui mata-mata untuk mengetahui posisi, keadaan dan situasi lawan).

Ada pepatah berkata :
Bila kita tahu strategi musuh kita akan selamat.
Bila kita tahu kekuatan dan kelemahan musuh kita akan dapat menghindar.
Bila kita dapat mencegah strategi musuh, musuh tak bisa apa-apa.
Bila kita memahami musuh dan memahami diri sendiri, maka musuh akan seperti menghadapi dirinya.
Itu sebabnya seni mengalahkan musuh berkata :
Orang yang merasa telah menang sebelum ia benar-benar menang, ia akan kalah.
Orang yang menggunakan satu seni ia akan kalah dengan orang yang mempunyai banyak seni.
Pasukan yang terdiri dari orang-orang yang mempunyai seni yang sama , tak akan menang dengan pasukan yang terdiri dari orang-orang yang berseni berbeda.
Panglima yang menggunakan orang-orang yang berseni sama dengan nya akan tak pernah bisa menang dengan panglima yang menggunakan orang-orang yang berseni berbeda.
Itu sebab nya ada pepatah berkata :

Di dunia ini terdapat banyak seni dan banyak ilmu.
Dalam perang yang penuh ke tidak pastian, apakah kamu bisa hanya menggunakan satu seni saja. Maka Hitam di lawan dengan hitam, putih di lawan dengan putih, merah dilawan dengan merah, kuning dilawan dengan kuning, hijau dilawan dengan hijau.

Politik di lawan dengan politik, pasukan dilawan dengan pasukan, sihir dilawan dengan sihir, hantu di lawan dengan hantu, diplomasi dilawan dengan diplomasi, kepandaian berbicara dilawan dengan kepandaian berbicara, strategi dilawan dengan strategi, isu dilawan dengan isu.

Di masa akan masuk ke medan perang panglima akan melarang prajuritnya percaya hal lain, kecuali perintahnya, tetapi panglima yang hebat akan membawa orang-orang yang ahli dalam berbagai seni, agar ia dapat mengatasi segala hal. Ketika kemenangan terjadi, maka ia membiarkan semua prajuritnya asalkan mereka tak berbuat membuat kacau yang ada.

Ayat 3 :
Sun Wu berkata :
Ada lima jenis mata-mata yang dapat di pekerjakan :
Mata-mata setempat, mata-mata orang dalam, mata-mata ganda, mata-mata yang dapat di ganti dan mata-mata yang tak dapat diganti. Kalau kelima jenis mata-mata aktif semuanya dan tak seorang pun tahu metode jalan ( Tao ) operasi mereka ini di sebut jaringan yang tak dapat di pahami dan adalah harta sang penguasa.

Ayat 4 :
Sun Wu berkata :

Mata-mata setempat adalah orang sebangsa dengan musuh yang kita pekerjakan.
Mata-mata orang dalam adalah pejabat musuh yang kita pekerjakan.
Mata-mata ganda adalah mata-mata musuh yang melapor ke pihak kita.
Mata-mata yang dapat di ganti adalah agen-agen kita sendiri yang mendapatkan informasi palsu yang sengaja kita bocorkan kepada mereka dan yang kemudian meneruskannya kepada mata-mata musuh.
Mata-mata yang tak dapat diganti adalah mereka yang kembali dari perkemahan musuh untuk melapor.

(Dengan menggunakan lima mata-mata kita menggunakan siasat yang di namakan, manipulasi luar biasa seperti memasukan benang ke lubang jarum dan merupakan harta yang sangat berharga bagi seorang raja).

(Dengan lima mata-mata itu musuh tak akan tahu dari mana kita mendapatkan informasi tentang keadaan nya dan musuh tak dapat mendapat informasi tentang keadaan kita).

Seni mencari teman berkata :

Jangan mengirim mata-mata kepada orang yang telah mempercayai kita, sebab bila ketahuan maka kamu tak akan di percayai lagi. Jangan mencari kelemahan dan kekurangan temanmu dan mencari cara untuk menundukkannya, bila kamu melakukan itu kamu akan benar-benar tak di percaya.

Ayat 5 :
Sun Wu berkata :
Jadi dari semua yang dekat dengan komandan pasukan, tak seorang pun hendak nya memiliki akses yang lebih langsung selain mata-mata .

Tak seorang pun hendaknya lebih diberikan imbalan sebesar mata-mata . Dan tak ada urusan yang hendaknya lebih dirahasiakan ketimbang yang menyangkut mata-mata .

Ayat 6 :
Sun Wu berkata :
Hanya penguasa yang paling baik pertimbangannya yang dapat mengerjakan mata-mata .
Hanya orang yang paling waspada dan peka yang dapat mendapatkan kebenaran dari mata-mata .


Ayat 7 :
Sun Wu berkata :

Begitu pelik ! Begitu penuh rahasia !
Tak mungkin anda tak dapat memanfaatkan mata-mata .
Dimana urusan mata-mata ketahuan sebelum waktunya, baik sang mata-mata maupun semua orang, kepada siapa ia buka mulut harus di bunuh .

Dalam kemiliteran tak ada hubungan yang melebihi keakraban antara panglima dan mata-mata .

Tak ada hadiah yang lebih besar daripada hadiah untuk mata-mata . Tak ada pekerjaan yang lebih besar daripada pekerjaan mata-mata . Tak ada pekerjaan yang lebih rahasia daripada pekerjaan seorang mata-mata . Hanya panglima yang pintar, berbudi dan bijaksana yang bisa memperoleh keterangan dari pihak musuh . Hanya panglima yang penuh kasih sayang dan adil yang bisa mendapatkan pengabdian yang tulus dari seorang mata-mata .

Hanya panglima yang pandai dan cerdik yang bisa memperoleh keterangan yang benar dari seorang mata-mata .

Tak ada sesuatu yang tak bisa diketahui seorang mata-mata .

Jika rencana yang berhubungan dengan kegiatan mata-mata bocor , maka mata-mata dan siapa saja yang membocorkannya harus dijatuhi hukuman mati .

Ada pepatah berkata :

Mata-mata dipilih dari orang-orang yang hebat .
Mata-mata juga bisa membedakan mana yang penting dan yang tak berguna .
Mata-mata yang baik dapat mendapatkan informasi yang paling rahasia sekalipun .
Mata-mata juga tahu ia penentu gerakan pasukan .
Bila penguasa yang mengirimnya lebih buruk dari penguasa musuh, mata-mata tak akan terpengaruh oleh penguasa musuh .
Bila penguasa yang mengirimnya lebih baik dari penguasa musuh, mata-mata akan terpengaruh oleh penguasa musuh dan memberikan informasi yang sedikit .
Bila penguasa yang mengirimnya sangat kejam dan prajuritnya di anggap mainan , Sedangkan penguasa musuh sangat baik dan perhatian pada prajurit nya, maka mata-mata itu akan memberi informasi palsu, meskipun ia tak dapat keuntungan apapun dari pihak musuh .

Itu sebab nya orang yang sombong, kejam dan arogan tak akan mendapatkan informasi yang benar, meskipun ia membayar ratusan kali lipat kepada orang yang mau menjadi mata-mata nya . Mata-mata adalah pekerjaan yang paling berisiko dan informasi mata-mata dapat merubah jalannya perang . Maka seorang mata-mata tahu dan dapat menilai mana penguasa yang harus di pertahankan dan mana penguasa yang harus di lenyapkan.

Ayat 8 :
Sun Wu berkata :
Secara umum entah pasukan yang ingin kita serang / kota-kota bertembok yang tinggi akan kita kepung / orang-orang yang ingin kita bunuh , perlu terlebih dahulu diketahui identitas dari komandan yang menjaga, orang-orang yang membayarnya, penasehat-penasehatnya, para penjaga pintu gerbang dan para pengawal .
Kita harus mengarahkan agen-agen kita untuk menentukan jalan untuk mendapatkan informasi bagi kita .

Ayat 9 :
Sun Wu berkata :
Perlu di cari tahu siapa yang telah diutus musuh sebagai agen-agen untuk memata-matai kita . Kalau kita bereskan mereka (yin) dengan menyuap mereka, memenangkan mereka dan mengutus mereka kembali . Mereka dapat kita pekerjakan sebagai agen ganda . Atas dasar apa yang telah kita ketahui dari (Yin) para agen ganda ini , kita dapat merekut dan memperkerjakan mata-mata setempat maupun orang dalam . Juga dari (Yin) informasi ini kita akan tahu informasi palsu apa yang dapat kita berikan kepada mata-mata kita yang dapat di gantikan , untuk di teruskan kepada musuh .

Ayat 10 :
Sun Wu berkata :
Lebih lanjut atas apa yang kita ketahui ( Yin ) dari sumber yang sama ini , mata-mata kita yang dapat digantikan dapat menyelesaikan tugas mereka menurut jadwal . Sang penguasa harus sepenuhnya mengetahui operasi tertutup dari kelima jenis mata-mata ini dan karena kunci menuju segala intelijensi adalah agen ganda, ia harus di perlakukan dengan sangat murah hati .


Ayat 11 :
Sun Wu berkata :
Dulu bangkit nya dinasti Yin ( Shang ) adalah karena Yi Yin yang bekerja bagi dinasti Xia . Bangkit nya dinasti Zhou adalah karena Lu Ya yang bekerja bagi Shang .

Jadi para penguasa yang berpandangan jauh ke depan dan para komandan mereka yang unggul yang dapat memperoleh orang yang paling tinggi intelijensinya sebagai mata-mata mereka dan yang di takdirkan mencapai hal-hal yang besar , Intelijensi adalah sangat penting dalam perang, itulah yang diandalkan pasukan dalam setiap gerakan mereka .

seni mengalahkan musuh berkata :

Jadi dengan informasi kita akan tahu bagaimana sifat , strategi , kekuatannya dan keharmonisannya dengan pasukannya .Informasi didapat dari seorang mata-mata, karena itu juga harus mencari mata-mata musuh yang ada di pihak kita .Bila mata-mata musuh dapat bekerja dengan kita, maka musuh akan mendapatkan informasi yang salah .Dalam perang kita harus menggunakan lima jenis mata-mata dan mengganti lima jenis mata-mata ini.Itu sebab nya perang intelejen selalu mendahului perang yang sebenarnya .

Seni mencari teman berkata :
Selidiki dan pahami temanmu , carilah batas-batas yang ia sukai dan tak disukai nya . Dekati dan sering-sering berkomunikasi dengannya, tetapi ketika tahu kelemahannya jangan berusaha mengalahkannya .

Sebab bila kamu menyerang kelemahannya , ia akan menganggap kamu menyerangnya . Itu sebab nya tanpa toleransi dan pengertian jangan harap ia menjadi temanmu .Dengan menggunakan standar yang sama untuk mencari teman , kamu akan mendapatkan teman-teman yang penipu dan penjilat .

Dengan peraturan dan keharusan, maka tak ada orang yang mau mendekatimu , kecuali ia punya niat lain .
Itu sebabnya pengertian dan pemahaman adalah prinsip mencari teman .
Itu sebabnya komunikasi dan keterbukaan adalah cara mendapatkan teman .
Itu sebabnya toleransi dan kesepahaman adalah cara mempertahankan teman .
Itu sebabnya penghormatan dan perhatian adalah cara membuat hubungan yang baik dan terus berlangsung
Sumber : http://aasurya1993.blogspot.com/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan masukan komentar Anda

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...